Review Komik Tiap Detik Vol 2

Review Komik Tiap Detik Vol 2

Review Komik Tiap Detik Vol 2 

Review Komik Tiap Detik Vol 2 : Spesifikasi buku

Gua mau review komik tiap detik vol 2 ini komik yang bikin komikus" pada kebakaran jenggot sampai pada ngebenci membabi buta, jadi penasaran gue apa yang bagus dari komik ini ampe dapat perhatian segitu banyak dan bisa bikin komikus laen pada perlu salep pantat.

Jadi komiknya harganya selangit 38 rebu, sama kaya yang pertama gue beli dulu dari kover kualitas kertas enak di pegang n enak di liat. Tebal n dimensi buku juga sama ama yang pertama jadi cocoklah kalau di gandengin berdua kaya ban di rak buku

Battlefield 1 vs COD infinite warfare

Bingung?
Mau milih mana game FPS andalan tahun 2016? Gak perlu bingung gue kasih tau kalau kali ini keliatan jelas Battlefield 1 lebih unggul dari call of duty, kenapa? Jujur gue itu fans berat call of duty ketimbang battlefield tapi kenapa kali ini malah milih battlefield???

1. Graphicnya lebih kerena battlefield 1 (gak terlalu penting)
2. Setting perangnya
3. Battlefield lebih terkesan old school kali ini
4. Multiplayernya sama komunitasnya lebih nyaman, percaya deh gue dah maen lama di COD berisik banget banyak bocahnya. Battlefield juga ada tapi gak sebanyak COD, jangan bandingin sama point blank karena itu paling ngaco.
5. trailernya lebih menjanjikan

Jadi kalau loe duitnya mepet dan harus milih antara dua gue rekomen battlefield 1, kalau ada duit lebih gak salahnya borong 22nya!

Salam gamer!

Terima kasih Kemendikbud

Seperti yang gue tulis di artikel sebelumnya kalau yang salah bukan gamenya, bukan developernya bukan publisher gamenya! TAPI ORANG TUA YANG GAK MAU NGURUS ANAK! untungnya Kemendikbud ngarti dan gak buta kaya KPAI.

Sekarang tinggal KPAI, kemendikbud aja udah ngeluarin selebaran panduan rating video game dan petunjuk supaya orang tua ngerti dan lebih ngurusin anaknya, orang tua macam apa yang bisa kecolongan anaknya maen GTA V !? itu alat gamenya mau komputer atau PS4 bukanya masih ada di rumah sendiri!?

Salut buat kemendikbud! KPAI coba baca!!

Surat buat Kemendikbud dan KPAI dari seorang gamer.

Yang terhormat Kemendikbud dan KPAI,

Game itu tidak pernah salah. game hanya sebuah object jangan salahkan sebuah object karena prilaku subjectnya. Kalau ada rampok yang merampok rumah dengan sebatang kayu apa kemendikbud dan KPAI akan melarang keberadaan hutan dan tumbuhan?

Di setiap game itu ada ratingnya, untuk anak-anak, remaja, dewasa dan restricted. Jangan salahin gamenya kalau orang tua pada malas ngurus anak sendiri, jika game seperti GTA V bisa jatuh ke tangan anak umur 7 tahun ada yang salah dengan orang tua mereka. Kenapa?

1. Sudah jelas dicantumkan GTA V BUKAN UNTUK ANAK-ANAK
2. Harga GTA V tidak mungkin bisa di beli oleh anak-anak

Peran orang tua yang harusnya diutamakan, jika GTA V di larang tapi peran utama masih abstain akan percuma, diaman tetap saja nanti si anak malah lari ke video porno atau hal yang lebih buruk lagi karena memang dari awal orang tua sudah abstain.

Tolong dipikir. dipertimbangkan, dan urus akar masalahnya yaitu ke abstainan orang tua di indonesia.